Penjualan Dari MD Pictures Melonjak Signifikan

Penjualan Dari MD Pictures Melonjak Signifikan
Penjualan Dari MD Pictures Melonjak Signifikan

MD Pictures, perusahaan media dan film nasional yang tercatat di Bursa Dampak Indonesia, makin agresif di luar layar-lebar untuk mendapatkan beberapa penghasilan, terhitung content Direct To OTT, Seri OTT Asli, dan Perpustakaan dan Lisensi Film Terbaru.

Emiten dengan code FILM ini sudah mendapatkan kontrak lisensi multitahun dengan semua basis online khusus terhitung Disney +Hotstar, Viu, WeTV, Netflix, iFlix, Video.com, MOX, MAXstream, dan iTunes.

Akhirnya, pemasaran bersihnya naik berarti, yaitu 117,3 % dari Rp 84,2 miliar di kwartal III 2020 jadi Rp 183 miliar di kwartal III-2021. Kontribusi pemasaran ialah kelompok film yang terbagi dalam digital, cinema, dan televisi; dan tambahan kontribusi pemasaran yakni persewaan gedung dan persewaan perlengkapan shooting.

Fragmen distribusi digital tumbuh secara eksponensial sejumlah 279,4 % jadi Rp 157 miliar per kwartal tahun ini, dan jadi kontribusi penghasilan paling besar (85,8 %) pada penghasilan usaha MD Pictures. Performa pemasaran digital yang kuat memungkinkannya Film mencatatkan keuntungan bersih Rp 19,2 miliar.

Manoj Punjabi, Presiden Direktur MD Pictures, menerangkan performa MD Pictures yang kembali ke positif dan perkembangan pemasaran digital yang mengagumkan. Produksi digital sudah bertambah secara menegangkan dengan loyalitas massal multitahun dari beberapa basis online khusus.

"Kami berencana menarget produksi minimum 20 film Direct To OTT dan 16 Seri OTT Asli /tahun dengan kenaikan hasil produksi berarti beberapa tahun kedepan. Revolusi video online sudah diawali, dan kami memiliki komitmen untuk menyiapkan content premium Indonesia ke semua basis digital, dan meneruskan kepimpinan pasar kami di pasar bioskop yang berkembang," tutur Manoj dalam rilisnya.

MD Pictures sudah menarik investor global, seperti Tencent Holdings dari China, untuk ambil saham minoritas di FILM. Ini memperlihatkan ketertarikan dan penglihatan positif mereka pada industri content Indonesia dan keyakinan pada kepimpinan pasar dan kekuatan perkembangan MD Pictures.

Di Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), perseroan menyepakati pengangkatan Shania Punjabi sebagai Presiden Komisaris FILM. Shania Punjabi awalnya ialah Direktur MD Pictures dengan mempunyai gelar Bachelor of Science di bagian Ekonomi dari The Wharton School, University of Pennsylvania, AS.

Sesudah pengangkatan presiden komisaris baru, berikut formasi dewan komisaris dan direksi perseroan:

Presiden Komisaris : Shania Punjabi
Komisaris Mandiri : Sanjeva Advani
Presiden Direktur : Manoj Dhamoo Punjabi
Direktur : David Elliott Ulmer, Jr
Direktur : Sajan Lachmandas Mulani
Direktur : Priyadarshi Anand